 |
| Foto istomewa |
MediaKalsel, Banjarmasin - Berikut ini daftar bakal calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Terdapat 13 nama yang telah melakukan penyerahan syarat dukungan Pemilih Bakal Calon Anggota DPD Provinsi Kalimantan Selatan dalam Pemilu 2024, Dari ke-13 nama tersebut, empat di antaranya merupakan anggota DPD RI periode 2019-2024 alias petahana.
Keempatnya yakni Habib Pangeran Syarif Abdurrahman Bahasyim, Gusti Farid Hasan Aman, Habib Zakaria Bahasyim, dan Habib Hamid Abdullah yang semuanya senator mewakili wilayah Kalimantan Selatan, sebagaimana dikutip dari dpd.go.id.
Pangeran Syarif Abdurrahman Bahasyim duduk sebagai anggota DPD RI periode 2019-2024 setelah mengantongi 394.026 suara pada Pemilu 2019.
Kemudian Gusti Farid Hasan Aman mengantongi 317.661 suara, Habib Zakaria Bahasyim dengan 249.982 suara, dan Habib Hamid Abdullah dengan 231.192 suara pada gelaran Pemilu 2019.
Seperti diketahui, penyerahan syarat dukungan minimal peserta sebagai bakal calon anggota DPD RI telah ditutup pada 29 Desember 2022 pukul 23.59 WITA lalu.
Untuk lebih lengkapnya, berikut 13 nama Bakal Calon DPD RI Dapil Kalimantan Selatan yang di rangkum dari akun Instagram resmi @kpu_kalsel.
1. Gusti Farid Hasan Aman
2. Habib Hamid Abdullah
3. Habib Zakaria Bahasyim
4. Muhammad Yamin
5.Habib Pangeran Syarif Abdurrahman Bahasyim
6. Mohammad Sofwat Hadi
7. Antung Fatmawati
8. Habib Zeid Assegaf
9. Sayyid Umar Al-Idrus
10. Hasnuryadi Sulaiman
11. Nanik Hayati
12. Muhammad Hidayatollah
13. Ali Fahmi
Bakal calon DPD RI Dapil Kalimantan Selatan, Gusti Farid Hasan Aman menyerahkan syarat dukungan di Kantor KPU Provinsi Kalimantan Selatan pada Kamis, 22 Desember 2022.
Kemudian Habib Hamid Abdullah menyerahkan syarat dukungannya pada Jumat, 23 Desember 2022.
Selanjutnya Habib Zakaria Bahasyim menyerahkan syarat dukungan pada Senin, 26 Desember 2022.
Muhammad Yamin melakukan Penyerahan Syarat Dukungan Pemilih Bakal Calon Anggota DPD Provinsi Kalsel dalam Pemilu Tahun 2024 di Kantor KPU Provinsi Kalimantan Selatan, pada Rabu, 28 Desember 2022.
Selanjutnya Habib Pangeran Syarif Abdurrahman Bahasyim, Mohammad Sofwat Hadi, Antung Fatmawati, Habib Zeid Assegaf, Sayyid Umar Al-Idrus, Hasnuryadi Sulaiman, Nanik Hayati, Muhammad Hidayatollah, dan Ali Fahmi menyerahkan syarat dukungan pada Kamis, 29 Desember 2022.
KPU Kalsel sedang melakukan verifikasi adminstrasi (vermin) data bakal calon DPD RI, vermin yang dilakukan secara serentak di 13 kabupaten/kota se-Kalsel itu berlangsung sejak 31 Desember 2022 hingga 12 Januari 2023.
"Saat ini masih tahapan verifikasi administrasi sampai waktu yang ditentukan, bila tidak ada perubahan jadwal," kata Komisioner KPU Kalsel Divisi Teknis Penyelenggaraan, Hatmiati, Jumat (06/01/2023).
Vermin merupakan proses pengecekan kesesuaian data yang ada dalam dokumen bakal calon DPD RI melalui aplikasi Sistem Informasi Pencalonan (Silon).
Data tersebut meliputi Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga, daftar nama dan lampiran F1 yang ditandatangani oleh pendukung.
Jika ada ditemukan data ganda, KPU akan memberitahukan kepada bakal calon yang bersangkutan melalui Silon.
Kemudian yang bersangkutan bisa menindaklanjutinya dengan surat pernyataan.
Apabila ditemukan data ganda, bakal calon yang bersangkutan akan disanksi. Sanksi yakni bakal calon harus mengganti denda 50 dokumen setiap satu temuan data ganda. Begitu juga jika ditemukan data palsu.
Setelah pelaksanaan Vermin selesai dilaksanakan, KPU akan melaksanakan pleno dan memberikan kesempatan perbaikan selama 14 hari.
KPU Kalsel mengonfirmasi ada 13 bakal calon DPD RI yang menyerahkan berkas dokumen dukungan. (FR)
0 Komentar